bismillah
hembusan angin lembut membawaku ke sebuah perenungan, tersadar akan semua hal yang tiba-tiba saja berubah.
hatikupun menuntut agar aku semakin dewasa dalam menyikapi keadaan, dengan tetap memiliki semangat anak kecil, yang optimisnya tiada terkira, fufufu.Satu per satu mimpi-mimpiku terwujud, saatnya kembali merangkai mimpi-mimpi baru. mimpi-mimpi yang diiringi ridho-Nya,
kembali melihat semua berubah, tempatku menuntut ilmu dalam jenjang yang lebih tinggi, perkenalanku
dengan orang-orang yang semakin luas, dan hijab yang kupakai. aku menyentuh lembut kain yang lumayan panjang ini, yang menutupi sebagian besar tubuhku. waktu pertama kali memakainya, entah kenapa, aku merasakan kenyamanan, keamanan, kebahagiaan, dan kelegaan atas kegelisahanku selama ini, yang telah mengetahui hukum-hukum dan syarat-syaratnya namun belum juga terealisasikan dalam amal, dan kini berbeda :) seorang teman menyapaku, teman yang baru pertama kali melihat penampilan baruku ini, "widy, jilbabnya panjang yaa.." aku hanya tersenyum, dan menjawabnya dengan hati, "aku tak tahu apakah kau sudah mengerti atau belum, yang jelas, ini adalah perintah Rabb-ku.." dan temanku yang lain, teman yang berbeda, kami telah lama kenal, sejak pertemuan dalam jalan dakwah, menyapaku, dengan "barakallahu fiik ukhtiiiiiii... " meloncat ke arahku dan memelukku dengan erat lalu menyalamiku, "kapan yaa aku juga bisa nyusul?" aku tertawa. alhamdulillaah aku bisa dengan mudahnya memakainya, mengingat banyak sekali akhwat harus melewati cobaan berat untuk itu. kembali aku mengucap pada saudariku itu, "Doakan aku istiqomah ya ukh."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment